SAUCE
Pengertian
Sauce
Sauce adalah cairan yang dikentalkan dengan salah satu bahan
pengental sehingga menjadi semi liquid (setengah cair), dan disajikan
bersama dengan ikan, unggas, daging maupun kue-kue dengan maksud untuk
mempertinggi cita rasa dari bahan makanan yang disajikan.
Fungsi
sauce pada makanan bertujuan untuk :
- Menambah rasa dan kelezatan suatu masakan.
- Memberikan kelembaban pada makanan sehingga makanan
yang agak kering bisa kelihatan agak basah, seperti fried chicken diberi
tartar sauce atau sandwich dioles mayonaise.
Memperkaya aroma makanan, tetapi perlu diingat bahwa penambahan sauce tidak boleh menutupi aroma asli dari hidangan utamanya. - Meningkatkan penampilan, pemberian sauce dapat menambah daya tarik dan merangsang nafsu makan dan pemberian saus yang benar adalah berwarna dan kontras tidak kusam agar makanan lebih menarik.
- Mempertinggi nilai gizi, nilai gizi suatu makanan dapat ditingkatkan dengan memberikan sauce, misalnya sayuran diberi mayonaise artinya diberi tambahan protein dan lemak dalam hidangan tersebut.
- Nama sauce dicantumkan dalam makanan supaya lebih menarik.
Kriteria
sauce yang baik
- Licin (smooth) semi liquid, sauce disebut berkualitas apabila memiliki kelembutan tertentu tidak ada gumpalan/ jendalan dan dalam keadaan panas masih bias mengalir dan meninggalkan lapisan tipis pada senduk.
- Mengkilap (glossy), memiliki warna khusus dan berkilau tidak kusam.
- Kaya rasa dan tidak berlemak, sauce mempunyai ciri khas rasa yang diperoleh dari bahan utamanya yang berkualitas serta harus mampu meningkatkan atau melengkapi rasa dari hidangan utamanya.
Sauce
dapat dikelompokan berdasar suhu
penyajian/ penghidangan. Yaitu :
- Sauce dingin (cold sauce), sauce yang dihidangkan dingin atau setidaknya dalam temperature normal ± 60ºC ada juga sauce beku disebut matre d’hotel sauce. Sauce ini juga bisa dihidangkan dengan hidangan yang panas.
- Sauce panas (warm sauce), sauce yang dihidangkan dalam keadaan panas untuk hidangan panas, tetapi tidak cocok dihidangkan untuk hidangan yang dingin.
THICKENING AGENT
Thickening
agent atau yang lebih gampang disebut dengan bahan pengental. Dalam berbagai
masakan internasional ada penggunaan bahan pengental yang beragam. Nah,
bahan-bahan pengental itu memiliki nama sesuai jenis bahan yang digunakan.
berikut beberapa nama/istilah bahan pengental yang biasa digunakan untuk
masakan eropa.
1. Roux (: ru) = melted butter + flour
Roux biasa digunakan dalam
pembuatan beberapa jenis saus dan sup. cara pembuatannya
dengan melelehkan butter/mentega kemudian masukan tepung terigu dengan
perbandingan yang disesuaikan, aduk hingga tekstur seperti pasir dan rasa
tepung mentah hilang.
2. Liaison
(: liasong) = cream +egg yolk
Liaison biasa digunakan
sebagai pengental pada cream soup yang ditambahkan saat terakhir
pada pemasakan sup sebelum api dimatikan, karena sifat kekentalanya
light (tidak terlalu kental) dan karena menggunakan telur yang mudah
menggumpal pada suhu diatas 60 derajat celcius. Cara pembuatannya hanya
dengan mencampur fresh cream dengan kuning telur.
3. Slurry (: sluri ) = flour + water
slurry biasa digunakan
sebagai pengental pada cream soup yang ditambahkan pada tengah
proses pemasakan, berbeda dengan liaison yang ditambahkan pada
akhir pemasakan. Slurry memerlukan proses pemasakan untuk
menghilangkan rasa tepung mentah. Pembuatannya hanya dengan mencampurkan
tepung terigu dan air kemudian diaduk sampai semua tepung larut dan tidak
menggumpal.
4. Jayzee (: jezi) = starch + water
jayzee ( kalo gak salah
tulisannya begitu ) biasa digunakan untuk pengental pada masakan chinese
seperti capcay dll. Cara pembuatan jayzee sama dengan slurry yang
membedakan adalah dari penggunaan starch. Starch yang digunakan bisa
bermacam-macam seperti tepung sagu, tapioka dan tepung yang mengandung aci
yaitu tepung yang apa bila dipanaskan menjadi bening tidak putih seperti tepung
terigu. Tapi aku masih bingung kalo rice flour atau tepung beras itu
termasuk starch atau flour.
5. Beurre Manie (: ber
mani ) = softened butter + flour
beurre manie berasal dari
bahasa perancis. Biasa digunakan untuk pengental saus atau sup.
cara pembuatannya adalah dengan melembutkan butter tanpa menggunakan panas
dan mencampurkannya dengan tepung terigu, kemudian bentuk seperti bola.
beurre manie dimasukan pada proses pemasakan setelah soup atau saus panas.
Komentar
Posting Komentar